Enjoy every single moment. The good, the bad, the beautiful, the ugly, the inspiring, the not-so-glamorous moment. And THANK GOD through it all. -Meghan Matt

Sunday, December 9, 2012

Ooh

Setidaknya ada tiga pesan penting untukku dari seseorang Oktober tahun lalu. Salah satunya tentang menyelaraskan (ide, passion, mimpi) dengan orangtua. Pesan itu baru kumengerti sekarang. Jadi begitu ya maksudnya. Memang semua hal ada hikmahnya. Rasanya seperti menemukan sesuatu yang baru di tumpukan kertas lama. Setelah bolak balik mencari, sekian lama, finally I got it. Semangat! :) 


Peningkatan kehidupan yang tertinggi adalah peningkatan dalam ilmu dan amal agama. Mungkin banyak yang tak setuju -membatasi hanya ilmu agama- tapi aku percaya itu. Memang ada banyak jenis ilmu. Adapun kedudukan tertinggi ilmu yang bermanfaat adalah ilmu agama, yang mampu menyelamatkan kita. Tetapi ilmu itu bermanfaat kalau kita amalkan dan ajarkan... -Belum bisa melakukannya  :'( Meski sedikit, lama-lama memberi pengaruh pada pikiran dan perasaanku dalam memandang sesuatu. Atau menurut Bu Djarot, 'membaca' sesuatu.

Mudah-mudahan tak menjadi pribadi yang rugi (meski manusia berada dalam kerugian). Memang banyak kesempatan yang terlewat. Sedangkan waktu tak bisa diputar kembali. Terus usahakan yang terbaik. Umur segini, mustinya sudah banyak prestasi yang telah dicapai. Banyak yang lebih muda namun telah banyak prestasinya. 

Walau aku belum punya prestasi, aku bersyukur. Katanya, terus berusaha untuk yang terbaik adalah salah satu bentuk bersyukur. Jadi makna bersyukur bukan hanya pasif menunggu dan menerima. Kurasa benar pendapat itu. Bersyukurlah yang aktif. Punya target sendiri, bukannya sekadar ingin menyaingi orang lain. Bukan karena ingin lebih hebat dari teman. Juga bukan sekadar ngomong. Bismillah,

Ooh lainnya :
Menulislah maka engkau akan abadi. Menulislah karena senang, bukan karena tetek bengek lainnya. Repost dari fb Tere Liye, salah satu penulis perasa yang brilian. 
Saya percaya, kalau belajar menulis hanya demi menerbitkan buku, laku, kaya, populer, difilmkan, apalagi sibuk menghitung view, like, komen, maka cepat atau lambat akan berakhir pada kekecewaan--bahkan meski semua itu akhirnya tercapai. Semoga kalian tidak memulai langkah yg keliru, mendengarkan orang2/mentor/guru menulis yg keliru. Menulislah karena itu menyenangkan. Selalu menyenangkan.

Hal ini juga berlaku sama untuk banyak hal. Profesi apapun. Pekerjaan apapun--sesederhana apapun pekerjaan tersebut. Lakukanlah yang terbaik, lakukanlah karena kita suka, maka semua akan tiba pada waktunya.

-- Tere Liye
Selama ini niatku menulis hanya supaya bisa menerbitkan buku, supaya bisa menjadi pembicara, keliling Indonesia membawa orang tua, supaya banyak orang terispirasi oleh tulisanku. Ternyata aku melupakan proses yang sangat vital.

Mulai langkah dengan benar. Lakukanlah yang terbaik, lakukanlah karena kita suka. Menulis karena suka, berkarya karena suka, dan bekerja karena suka. Nasehat yang amat berharga, ya kan? Thanks Bang Tere. :D

Ditulis Oleh : Lestarini // 12/09/2012 11:29:00 AM
Kategori: