Enjoy every single moment. The good, the bad, the beautiful, the ugly, the inspiring, the not-so-glamorous moment. And THANK GOD through it all. -Meghan Matt

Wednesday, June 12, 2013

Main ke Cigondewa :)

Bandung memiliki banyak tempat wisata. Untuk mencari bahan kain menjahit, ada beberapa tempat yang menjual kain. Pasar Baru, Tamim, dan Cigondewa. Mungkin ada tempat lain juga yang belum kutahu. Tapi menurutku, Cigondewa adalah tempat wisata kain yang paling murah. Lokasi ini sampai disebut-sebut sebagai surganya kain. Wisatawan dari Negeri Jiran dan Negeri Sakura disebut juga banyak yang datang kemari. 


Cigondewa merupakan kawasan penduduk yang disulap menjadi sentra penjualan kain-kain konveksi. Dahulu, orang hanya menjual kain seadanya di rumah mereka. Berkembang dari waktu ke waktu, pedagang membangun toko khusus untuk penjualan kainnya. Tahun 90-an masih hanya lima pedagang saja, berkembang menjadi 60 pedagang di tahun 2011. Saat ini kurasa sudah ratusan pedagang yang berjualan. 

Cigondewa tidak hanya menyediakan kain baru dalam gulungan. Banyak toko di sini yang menjual kain-kain sisa, yang penjualannya dihitung kiloan. Untuk mendapatkan kain yang bagus pintar-pintarnya kita memilih. Namanya sisa, kadang ada tulisannya di ujung kain, kadang pula kotor dan kadang hanya tersisa satu atau dua meter saja.

Meski begitu, Cigondewa memiliki koleksi kain yang sangat lengkap. Mulai dari  kain batik, kain bahan untuk kasur, untuk baju atau untuk celana, untuk kelambu, bahan sifon, dan untuk keperluan-keperluan lain tersedia di kawasan ini. Selain banyak pilihan, yang paling menyenangkan adalah kita bisa menawar harga kain yang kita beli. Harganya jauuuh dengan kalau beli di Tamim atau Pasar Baru. Apalagi dengan Purwokerto. Hehe. Contohnya kemarin beli kain untuk seragam, 2.5 m hanya 40 ribu rupiah. Kainnya adem dan tebal padahal. Di Purwokerto aku beli 90 ribu. Jauh kan?

Sebenarnya, jarak Cigondewa dari pusat kota tak terlalu jauh. Namun karena macet, dari Jl. Gatot Soebroto ke Cigondewa membutuhkan waktu sekitar 45 menit. Kawasan Cigondewa bisa dicapai melalui Jalan Sukarno Hatta, menuju Jalan Kopo arah Soreang, lalu masuk ke gerbang Taman Kopo Indah (TKI). Dari pintu gerbang TKI kita tinggal menelusuri jalan Cibolerang sampai menemukan sebuah gapura hijau bertuliskan “Selamat Datang di Kawasan Wisata Belanja Kain Cigondewah”. 

Walau perjalanan agak lama, ketika sampai di sana penat seketika menghilang. Hawanya senang saja. Rasanya banyaaak sekali yang bisa dibuat dengan kain sebanyak dan semurah itu. Kunjungan pertama, aku beli agak banyak tanpa kutahu untuk membuat apa. Kain teronggok begitu saja di kos belum diapa-apakan, sudah diajak lagi kesana. Saat kunjungan kedua ini aku agak menahan diri, tidak langsung membeli apapun yang menarik. Harus sambil dipikirkan untuk membuat apa nantinya.. hehe. Jadi, meski banyak sekali kain bagus dan cantik dan murah, jangan sekali-kali terbawa emosi ya! hehe.

Ditulis Oleh : Lestarini // 6/12/2013 11:15:00 AM
Kategori: